RADIATOR THERMOSHIPON, RADIATOR TANPA POMPA RADIATOR


Karena perubahan mesin (seperti bore up, kompresi tinggi, pengaplikasian turbocharger, penambahan AC *dudu milan 😛 ), sehinga mesin kendaraan kita semakin panas, dan butuh penambahan radiator.

Lurr..berat jenis suatu fluida dipengaruhi oleh panas (tapi tak sepanas atiku 😆 )  yang terkandung. Semakin panas fluida  maka berat jenis zat itu akan berkurang,  karena perbedaan berat jenis fluida dalam satu wadah maka akan ada konveksi (pergerakan), contoh konveksi fluida : arus aer laut, angin, cerobong asap, dan laen laenyaaaa :-P.

Karena berat jenis yang makin enteng, maka  konveksi fluida mngarah keatas (contoh : cerobong asap, balon udara, dan siklus hujan. ). Semakin besar perbedaan suhu..maka konveksi makin besar.

nah dari sini, terciptalah pendingin radiator termoshipon, yang menfaatkan konveksi fluida karena perbedan suhu tersebut.

Air yang panas diwater jacket karena menerima radiasi panas m,esin akan naik keatas dan masuk ke element pendingin ( heatshink) dan akan turun (suhu sudah turun ) kembali ke mesin karena adanya gravitasi.

element pendingin (heat shink)

Elemen pendingin/heatshink

Dari sini kita bisa membuat radiator termoshipon sebagai radiator tambahan,   dengan hanya menggunakan elemen pendingin tanpa penambahan ponpa radiator lagi.

Untuk menjadikan arus konveksi yang tinggi bisa kita tempatkan elemen pendingin lebih tinggi dari radiator asli (agar tidak terpengaruhi panas mesin dan panasradiator asli ), dan karena posisi yang tinggi arus air yang turun akan besar karena enerji potensial yang dipengaruhi letak dan gravitasi.

Dan inilah rencana saya, *bila mempunyai dana yang cukup tuk merelisasikan di jupihayabusa saya 😆 . (mugo-mugo ada yang bayari 😛 ).

Itulah tulisan saya

Mohon masukane lurr…matur suwun 😎

12 thoughts on “RADIATOR THERMOSHIPON, RADIATOR TANPA POMPA RADIATOR

  1. mending pake radiator tambahan pake drum bekas diisi air, buktinya diesel genset hajatan tahan digeber sehari semalam non stop

mahon masukan komeng, saran, kritik..matur suwun